Pada kamis, 09 juni 2022 telah terlaksana workshop kurikulum Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin mengenai "Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) " di Efa Hotel dari jam 08.30 - selesai. Dengan Narasumber Dr. Mohammad Ahsanuddin, M. Pd. Yang di hadiri oleh Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan beserta jajarannya, Dosen Pendidikan Agama Islam (PAI), Dosen Pendidikan Bahasa Arab (PBA) dan Dosen Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) serta tamu undangan guru MAN Regional Kota Banjarmasin.
Tujuan diadakannya workshop ini adalah untuk meningkatkan kompetensi lulusan, baik soft skills maupun hard skills, agar lebih siap dan relevan dengan kebutuhan zaman, menyiapkan lulusan sebagai pemimpin masa depan bangsa yang unggul dan berkepribadian.
"Kurikulum merdeka Belajar Kampus Merdeka ini sangat bagus menurut saya. Jika kita bisa menerapkannya dengan baik maka insya allah akan terwujud daripada tujuan MBKM tersebut, yaitu meningkatkan kompetensi lulusan, baik soft skills maupun hard skills, agar siap dan relevan dengan kebutuhan zaman. Selain daripada itu juga, semoga kedepannya dengan penerapan kurikulum ini dapat membantu dalam hal pengakreditasian jurusan. Untuk jurusan Pendidikan Agama Islam yang sekarang Baik Sekali semoga bisa menjadi Unggul" Ucap bapak Dr. H. Hamdan, M. Pd selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan.
"Semoga dengan diadakannya workshop pengembangan kurikulum ini dapat memperbaiki dan mengevaluasi terhadap pembelajaran yang selama ini kita terapkan. Kemudian juga diharapkan dapat mencapai pembelajaran lulusan yang diinginkan" Ucap Ibu Dr. Hj. Suraijiah, M. Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan Agama Islam sekaligus ketua pelaksana kegiatan workshop kurikulum ini.
Di tengah kegiatan di adakan Forum Group Discussion mengenai peninjauan kurikulum MBKM yang telah direncakan sebelumnya.
"Sebelum mahasiswa/i turun ke lapangan untuk ppl maka harus memahami kurikulum merdeka belajar ketika kurikulum itu sudah di sahkan" masukan dari salah satu guru MAN 2 Model Banjarmasin.
"Kendala pelaksanaan kurikulum MBKM ini :
1. Belum ada juknis tentang prodi mana yg akan ia datangi pada saat ppl.
2. Perlu ada penekanan,apakah praktek saja atau ada teori keilmuan yang di bahas saat ppl.
3. Perlu ada koherensi antara visi misi uin dengan perumusan kurikulum.
Harapannya setiap prodi ada capaian pembelajaran lulusan masing masing" Ucap bapak Jamal Syarif, M.Ag selaku dosen peninjau.
"Saya sangat mengapresiasi kepada 3 prodi yang telah melaksanakan workshop MBKM ini" Ucap bapak Dr. Ahmad Muradi, M. Ag selaku Wakil Dekan 1 Bidang Akademik dan Kelembagaan FTK pada acara penutup.